Latest Posts

"Jagalah Orang-orang Terkasih Kita dan Nikmati Kebersamaan Bersama Mereka”

By 18.00


Bismillahirrahmanirrahim.



Membaca tulisan Kak Nur mengingatkanku pada kisah hidup para ulama terdahulu, misalnya Imam Syafi’i yang harus bersusah payah hingga kencing darah karena berjalan sangat jauh tanpa sarana apapun hanya untuk mendapatkan sebuah riwayat hadits. Kisah ini menunjukan bahwa untuk mendapatkan sebuah Prestise (penghargaan) memerlukan adanya pengorbanan. Pengorbanan itu seharusnya adalah salah satu sarana untuk memperoleh sesuatu yang kita inginkan, semakin besar pengorbanan, maka akan semakin besar pula kesenangan yang kita dapatkan. Lihatlah bagaimana Imam Syafi’i menjadi seorang Imam dan Ulama Islam yang sangat mumpuni dalam ilmu-ilmu agama Islam. Pengorbanannya telah dibalas dengan abadinya nama beliau tercatat hingga saat ini, belum lagi balasan surga telah menanti...
Sudah selayaknya bukan hanya kesenangan yang kita harapkan, karena proses untuk mendapatkan kesenangan itulah yang seharusnya kita nikmati, misalnya bagaimana ketika Kak Nur terjebak macet manakala akan menikmati matahari tenggelam. Aisyah sangat yakin di tengah kemacetan itu ada sesuatu yang seharusnya dapat kita nikmati, yup… kedekatan emosi dengan saudara-saudara waktu itu adalah momen yang jarang terjadi karena mungkin kesibukan saudara-saudara kak Nur. Nah saat itu seharusnya dapat juga dinikmati, ini tentunya lebih berharga dari sekadar menikmati tenggelamnya matahari. Kedekatan dengan orang-orang yang kita cintai adalah momen yang tidak bisa digantikan oleh kesenangan apapun, hingga indahnya menatap momen tenggelamnya matahari.
Sebenarnya kalau mau jujur ketika menikmati matahari sesungguhnya bukan hanya indahnya sunset, namun ada suasana yang lebih dari itu yaitu menikmati kebersamaan dengan sentuhan suasana tenggelamnya matahari tersebut. Kebersamaan dan kedekatan dengan orang-orang yang kita cintai akan menjadikan suasana tampak lebih menyenangkan. Coba kita bayangkan, ketika menikmati matahari tenggelam kita hanya duduk sendirian, tentu suasananya akan berbeda. Atau ketika menikmati matahari tenggelam tersebut suasana hati kita sedang tidak fresh.
Karena itu, nikmatilah proses itu, nikmatilah kebersamaan dengan orang-orang dekat yang kita cintai, selain itu ciptakan suasana-suasana baru yang menjadikan kedekatan dengan mereka semakin terasa menyenangkan. Lebih dari semua itu jadikan kebersamaan dengan orang-orang yang kita cintai bukan hanya di dunia ini, namun kebersamaan itu akan terus berlanjut hingga ajal menjemput dan kita akan bersama-sama kembali di jannahNya… inilah kenikmatan dan kesenangan abadi yang selalu kita harapakan. Syaratnya hanya satu, “Jagalah Orang-orang Terkasih Kita” dan nikmati semua momen bersama mereka walaupun itu dalam keadaan yang sulit. Semoga Kak Nur bisa selalu menikmati kehangatan dengan orang-orang dekat terkasihnya dan do’akan pula Aisyah agar bisa selalu menikmati kebersamaan dengan orang-orang dekat di sekelilingku….  

Bogor, 10 Jamuari 2012.



"Tulisan ini diikutsertakan dalam Giveaway Kemilau Cahaya Emas yang diselenggarakan oleh Nurmayanti Zain"

You Might Also Like

9 comments

  1. Iya, ya! Kalau sendiri enggak enak, kalau bareng-bareng seru!

    BalasHapus
  2. Yuppp ^^
    Aisyahhh fontnyaaa, bikin pusinggg, ahahaha...

    BalasHapus
  3. MasyaAllah :)
    manis sekali, adikku ^^
    untuk mendapatkan sesuatu yang berharga memang kita perlu merasakan yang namanya pengorbananan, tetapi perlu diingat hasil tidaklah penting karena yang terpenting adalah prosesnya :)

    -------------------------
    sudah terdaftar
    terima kasih atas partisipasinya ya adikku aisyah <3

    BalasHapus
  4. Azka : Betul!

    kak Una : Aduh, maaf...

    kak Nur : Sama-sama kak Maya...

    BalasHapus
  5. "proses untuk mendapatkan kesenangan itulah yang seharusnya kita nikmati"

    masyaAllah.. it's amazing!!

    Allah tidak melihat apa hasilnya..
    tapi menilai bagaimana prosesnya..

    salam kenal Aisyah ^^

    BalasHapus
  6. Jazakillah Khoiron, kak...
    Salam kenal kembali... ^_^

    Tapi kak, kok blognya gak bisa ku buka ya??

    BalasHapus
  7. nice.... mencintai itu memberi,, :) salam kenal cah ayu.. di folbek yah.. uda aku follow :)

    BalasHapus
  8. heiheiheiiii, salam kenal dari tetangga sebelah :D

    sukses GA-nya yooo (o^_^o)/

    BalasHapus

Thank you so much if you're going to comment my post, give advice or criticism. I'm so happy ^_^ But please don't advertising and comment with bad words here. Thanks !

♥ Aisyah