Latest Posts

Jika Kamu Bukan Raja, Maka Menulislah (Seminar Kepenulisan Kreatif & Bedah Buku bersama Akmal Nasery Basral)

By 07.34 ,


Bismillah.


Ada sebuah perumpamaan.
Tekstur kentang itu keras, umumnya tidak bisa dimakan langsung.
Telur teksturnya cair, umumnya tidak bisa dimakan langsung juga.
Namun, jika keduanya direbus, unsur-unsur dalam keduanya berubah. Kentang menjadi lunak dan telur menjadi padat, dan keduanya bisa dikonsumsi.
Fenomena perubahan ini dinamakan boiling water.

Manusia pun memiliki keadaan boiling water pula, yaitu keadaan yang mentrasformasikan diri menjadi bermanfaat.
Berbicara tentang kemanfaatan, menulis sejatinya memiliki manfaat yang beragam. Mulai dari terapi hingga media dakwah.
Dalam surat Yusuf, Allah menceritakan tentang nasihat Ya’kub kepada anak-anaknya untuk masuk tidak hanya dari satu pintu saja, sehingga ketika ada satu pintu tertutup, masih ada peluang pintu lain yang terbuka.
Begitupun dakwah, ia memiliki berbagai macam pintu, dan kita memiliki pilihan untuk melalui pintu mana yang akan kita tuju.



Katanya, orang pintar belajar dari pengalaman sendiri. Tapi orang bijak, belajar dari pengalaman orang lain. Orang pintar baru memahami lubang itu berbahaya ketika ia pernah terperosok, namun orang bijak memahaminya bahkan tanpa perlu mengalami. Maka, banyak-banyaklah membaca, ambil hikmah sebanyak mungkin dari kisah-kisah di sekitar kita, dan kiranya memungkinkan, mari berbagi hikmah tersebut melalui karya tulis.
Setiap orang punya sesuatu untuk diceritakan, bahan berbagi yang boleh jadi sarat akan pelajaran dan inspirasi bagi oranglain.
من جد وجد
If you believe something, the universe will conspire to help you realize it.



Mendapat kebahagiaan itu dengan membatasi keinginan, bukan melampiaskannya. Batasi diri. Jangan membangun terus, berhenti sebentar. Jangan semua yang kita ketahui ingin ditulis dan dimasukkan ke tulisan. Kriteria nya harus dolce e util; menyenangkan dan juga bermanfaat.

Panduan kreatif menulis

. 1. Harus ada setting waktu dan tempat yang jelas. Fiksi itu bukan sepenuhnya khayalan, waktu dan tempatnya diambil dari kenyataan.
Memang ada genre high-fantasy seperti Harry Potter yang penuh imajinasi, namun harus konsisten dan kreatif.
Untuk penentuan tempat, bisa diambil dari pengalaman tempat yang pernah dikunjungi atau ditinggali. Kalau tidak bisa, ya kita harus mengadakan riset.
Karena novel yang bagus itu, dapat dipahami oleh orang awam dan dibenarkan oleh para ahli.

· 2. Munculkan situasi spesifik sejak awal.
Contoh:
Ayat-Ayat Cinta diawali dengan kisah Fahri yang akan berangkat setor hafalan ke Syaikh Utsman ketika cuaca Mesir sedang panas-panasnya, jarak tempuh lumayan jauh, dan ada godaan ashiir dingin di kulkas, ia jadi ragu untuk berangkat.
Laskar Pelangi diawali dengan gambaran seorang guru wanita yang harap-harap cemas menunggu 10 anak murid agar sekolahnya tetap dapat berdiri, kedatangan para murid satu-per satu membuatnya dapat bernafas lega.

·3. Jangan malu menyampaikan pengalaman, kita tidak tahu barangkali pengalaman itu sangat menarik bagi pembaca yang belum pernah mengalaminya. Jangan menganggap remeh menulis. Tuliskan peristiwa utamanya agar konsisten dan terarah.



·4. Struktur cerita, diantara Linier (berurutan dan runtut) dan Sandwich (awal dan akhir sama, bagian pengantar dan penutup adalah situasi present, namun isi storynya past).
Prolog: Membuat pembaca masuk ke cerita
Story: Flash Back (kilas balik)
Epilog: Kembali ke situasi present

·5. Narrator:
Orang pertama. Namun ia hanya bisa menggambarkan suasana di sekitar ‘aku’ atau ketika si tokoh utamanya berinteraksi.
Orang ketiga. Penulis serba tahu, bisa menggambarkan orang kapanpun, tapi jangan lupa untuk menyelami tiap karakter.

· 6. Tentukan tokoh di awal. Karakter tokoh harus sedetail mungkin, pekerjaan, sifat, etnis, hobi, sampai warna matanya. Kita harus live with it.

· 7. Plot adalah dasar cerita sebelum dikembangkan, tidak boleh lebih dari 3 paragraf, dan nanti detailnya menyusul bersamaan dengan riset. Plot ini adalau guidance untuk pengembangan cerita.

·  8. Konflik:
Interior: Pertentangan dengan diri sendiri.
Eksterior: Pertentangan dengan orang lain.
Munculkan klimaks di akhir, harus memuncak, dari masalah kecil sampai masalah besar, jangan langsung meletakkan yang besar di awal, bahkan film superhero pun, berantem yang paling dahsyatnya di akhir.

· 9. Ending:
Happy ending: masalah terselesaikan.
Sad ending: masalah tidak terselesaikan namun harus ada pencerahan, bila awalnya A, maka akhirnya minimal A aksen.
Open ending: mengawang-ngawang.

Menulis memang butuh manajemen, bukan Cuma modal mood, karenanya butuh banyak aturan teknis.
Bila baru menulis novel pertama, disarankan untuk menulis dengan hati, jangan terlalu banyak menggunakan otak. Selesaikan dulu, jangan banyak mengkritik diri sendiri. Bila sudah selesai, baru perbaiki bagian yang memang perlu diperbaiki.
Jangan terlalu idealis, yang menjadikan tokoh sebagai winner atau loser itu bukan orangnya, tapi keadaan. Tidak ada yang menjadi pahlawan dari awal sampai akhir, pun tidak ada yang jadi penjahat selamanya, tidak ada tokoh yang sempurna, karakter juga harus realistis. Boleh jadi di satu keadaan ia unggul, namun tidak di keadaan lain.



Ingat bahwa menulis itu bukan hanya soal bakat, namun juga ide dan inspirasi. Contohnya seperti F.X. Toole yang sehari-hari beraktivitas di ring tinju, namun ia berhasil menulis sebuah buku yang kemudian difilmkan dengan judul Million Dollar Baby.

Kalau kita bukan raja tapi ingin dikenal dan berkontribusi, menulislah. Dengan menulis kita turut berbagi pemikiran dan budaya.
Kalau ingin berumur panjang menulislah. Setelah kita mati, 100 tahun atau 200 tahun kemudian boleh jadi tulisan kita masih dikenang dan dibaca oleh orang-orang, nama kita masih sering disebut-sebut seperti para ulama kita zaman dahulu.
Mari menulis, karena para ulama tidak lepas aktivitasnya dari menulis.



Seminar Kepenulisan Kreatif
Bersama: Akmal Nasery Basral
Penulis 14 buku, 3 diantaranya sudah difilmkan; Batas, Nagabonar Jadi 2 dan Sang Pencerah.
22 Desember 2018

You Might Also Like

2 comments

  1. السعيد من وُعِظ بغيره، وأما الشقي من وُعِظ بنفسه

    BalasHapus
  2. MasyaAllah keren sekali. Terimakasih tulisannya. Sangat bermanfaat

    BalasHapus

Thank you so much if you're going to comment my post, give advice or criticism. I'm so happy ^_^ But please don't advertising and comment with bad words here. Thanks !

♥ Aisyah