Latest Posts

Jagalah Ibumu dan Jangan Patahkan Hatinya

By 19.41 , , ,

Bismillah.


Hari ini aku menonton video ceramah ustadz Subhan Bawazier yang begitu mengharukan. Tema ceramahnya berjudul 'Jagalah Ibumu dan Jangan Patahkan Hatinya'. Kebetulan aku mendapatkan video itu berupa cuplikan, tapi perkataan ustadz sangat mengena di hati, masya Allah.

"Ibu kita saat mulai menua akan bertingkah seperti anak kecil, tapi itu wajar, pahami.. Saat anak laki-laki menggandeng tangan istrinya, ibunya bukan tidak senang, tapi ia cemburu, ia akan melihat tangannya yang keriput 'ya Allah berapa lama tangan ini nggak digandeng sama anakku..' saat anaknya merangkul pundak istrinya, ia melihat dengan cemburu kemudian melihat pundaknya sendiri di cermin 'ya Allah ini pundak tempat bersandarnya dulu saat kecil, dulu setiap pulang sekolah ini pundak yang dia peluk, sekarang.. malah pundak orang lain yang dia rangkul' Demi Allah sakit hati orangtua..

Cobalah, khususkan waktu untuk orangtua, buat ia merasa berharga, beri baju yang bagus, suruh dandan.. kalau ditanya, 'kenapa ibu harus dandan, nak?' Jawab, 'karena aku ingin jalan dengan ibu dengan penampilan yang bagus..'
Kalau sudah begitu, akan Allah jaga kemuliaan hati kita.

Karena masya Allah, orangtua kita bukan seperti 20 tahun lalu yang kuat menghadapi masalah, sekarang ia mulai menua dan hatinya wallahua'lam mulai rapuh. Kalau kita katakan, wanita itu tulang rusuk yang bengkok, maka begitu juga ibu kita. Jaga hatinya dan jangan patahkan."
Sampai di sini ustadz menangis dan videonya selesai.

Aku jadi teringat sebuah puisi yang pernah kubacakan di depan kelas beberapa tahun lalu, aku lupa darimana sumber puisi itu, tapi aku masih hafal bait-baitnya..

Untuk Ummi Tersayang

Dengarkanlah dan resapi
Ketika ibumu sudah mulai tua
Dan bukan seperti yang dulu lagi
Maka berusahalah mengerti dan bersabar sedikit terhadapnya

Jika suatu saat pakaiannya kotor karena makanan
Ummi lupa cara membersihkannya
Lupa cara memakai pakaian
Ingatkah kamu bagaimana ummi dahulu mengajarimu berpakaian di waktu kecil?

Ketika ummi berkata tentang sesuatu yang telah bosan kau dengar
Maka bersabarlah mendengarkannya
Ingatkah ketika kamu kecil, ummi harus mengulang cerita yang telah beribu-ribu kali diceritakan agar kamu bisa tertidur?

Ketika ummi memerlukanmu untuk membantunya
Janganlah menolak apalagi memarahinya
Ingatkah kamu sewaktu kecil, ia harus bersusah payah agar bisa membantumu berhasil?

Ketika ummi tak paham dengan suatu hal yang baru
Janganlah kamu sekali-kali menertawainya
Pikirlah, bagaimana dulu ummi dengan sabar menjawab setiap pertanyaan ‘mengapa’ darimu

Jika ummi sudah tak dapat berjalan kuat
Ulurkan tanganmu yang masih kuat untuk memapahnya
Ingatkah kamu sewaktu kecil, ummi senantiasa memapah agar kamu bisa berjalan?

Ketika ummi lupa apa yang dibicarakan
Berilah ummi kesempatan untuk mengingatnya
Karena sebenarnya bagi ummi,
Apa yang dibicarakan tidaklah penting, asalkan kamu di sampingnya mendengarkan, ummi sudah puas

Ketika kamu memandang ummi mulai menua, jangan sedih
Mengertilah, dukunglah ummi..
Seperti ummi menghadapimu ketika kamu belajar melihat kehidupan ini
Ingatkah waktu itu ummi memberi petunjuk bagaimana cara menjalani kehidupan ini?

Sekarang, temanilah ummi menghadapi sisa-sisa hidupnya
Berilah ummi ketulusan dan kesabaranmu
Ummi akan memberi senyuman terindah untukmu
Dalam senyum itu terdapat rasa bangga dan kebahagiaan cinta yang tak terhingga untukmu
Yang tak akan lekang oleh waktu, meski ketika ajal di ambang pintu



Doakanlah,
Sebagaimana ummi selalu mendoakanmu,
اَللّهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا.

 “Wahai Tuhanku, ampunilah aku dan kedua orang tuaku (Ibu dan Bapakku), sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku diwaktu kecil”.

Demikian.
Wallahu A'lam.
#ODOP #BloggerMuslimahIndonesia

You Might Also Like

2 comments

  1. kalau bisa sy selalu berusaha menyenangkan hati ibu, jgn sampai membuatnya sedih

    BalasHapus
  2. Ibu. Ibu. Ibu kemudian bapak. MasyaAlloh mbak... Semoga kita selalu jadi anak soleh dan soleha bagi orantua kita

    BalasHapus

Thank you so much if you're going to comment my post, give advice or criticism. I'm so happy ^_^ But please don't advertising and comment with bad words here. Thanks !

♥ Aisyah