Latest Posts

Seni Penghargaan & Syukur

By 22.11 , , ,

Bismillah.



Kebanyakan manusia memang tak pernah puas saat memperoleh sesuatu, mereka selalu berharap yang lebih dan lebih, kecuali orang-orang terkhusus yang diberi taufiq oleh Allah. Well, terkadang kita lupa dengan apa yang kita miliki, penghargaan dan rasa syukur kita pada apa-apa yang berada di tangan kita begitu tipis sekali, selalu melihat ke atas, betapa bahagianya mereka yang lebih kaya dari kita, lebih rupawan, lebih tinggi strata sosialnya, dan lebih-lebih yang lainnya. 

Sebenarnya, kita amat perlu mengecek keadaan hati kita, masih sehatkah ia? Mengapa ada perasaan iri, dengki, atau hasad yang masih melekat? Atau jangan-jangan, hati kita telah menghitam, mati.. naudzu-billahi-min-dzalik.. tapi kenyataannya, memang kita sulit menerima nasihat kan? Jangankan nasihat, untuk merunduk qanaah dan berintrospeksi, melihat mereka yang keadaannya di bawah kita, cacat misalnya, adakah hati kita bersyukur bahwa Allah telah memberi kita fisik yang sempurna?

Memang benar, rumput tetangga selalu tampak lebih hijau, tentang rizki, sungguh Allah berikan berbeda-beda kepada setiap orang, tidak layak bagi kita untuk iri, apalagi sampai tidak ridha terhadap pemberian Allah, kita mungkin saja tidak menyadari betapa lebih berharganya apa yang kita miliki.

Lagipula, kebahagiaan itu bukan terdapat pada sesuatu yang nyata, harta, kecantikan atau pangkat.. bahagia itu letaknya di hati, bukan? Kita, hanya diri kita yang dapat menentukan kebahagiaan kita sendiri, dan kebahagiaan itu erat kaitannya dengan syukur dan sabar, yang mana keduanya bagaikan dua sisi logam yang tak dapat dipisahkan bila ingin merasakan indahnya bahagia.

Sometimes, kita harus lebih mengoreksi diri, memperbaiki hati setiap saat, sehingga jiwa kita akan tampak teduh dan menawan setiap saat, tak lekang oleh tempat ataupun waktu. Oya, kita juga harus menghargai setiap orang di sekitar kita, mereka-lah anugerah terbesar yang Allah titipkan pada kita, orang tua, saudara, keluarga, sahabat, teman-teman, semuanya.. suatu saat mungkin kita baru akan sadar bahwa memiliki mereka jauh lebih berharga dari apapun di dunia ini, setelah kita jauh dari mereka.

Sayangi setiap orang yang menyayangimu.. dan ingat mereka dalam setiap doa-doamu.. Karena, tak ada yang abadi di dunia ini, semua yang ada di atas tanah akan kembali ke tanah, dimintai pertanggung-jawabannya, dan sebelum itu terjadi, mari mulai memperbaiki diri dan hati.


Demikian.
Wallahu A'lam.
#ODOP #BloggerMuslimahIndonesia

You Might Also Like

4 comments

  1. sy sendiri msh suka tergoda menganggap rumput tetangga lebih hijau apalagi di era sosmed. kbanyakan teman akan mengupload yg bikin wow..di mata followernya. tp alhamdulillah Alloh langsung menegur sy. Bersyukur sepanjang hari agar iri tdk menggerogoti hati...

    BalasHapus
  2. Sukaa sama quotenya Mba.. bener tuh nikmat bahagia itu bukan cuma harta, tp hati yang selalu bersyukur pun yang paling penting diantara begitu banyak nikmat kebahagian. Tp kadang Kita luput dr rasa syukur itu. Nice share Mba..

    BalasHapus
  3. Pengalaman yang aku rasakan, dan semoga akan terus seperti itu, ketika kita bersyukur, Allah akan menambahkan nikmatnya untuk kita. Bahkan dibalik sebuah kesulitan, kita justru merasa bersyukur setelah berhasil menghadapinya, dan ketika kita tahu hikmah pada akhirnya.
    Semoga kita selalu saling meningatkan..wallahu a'lam

    BalasHapus
  4. Aku juga merasakan Mbak, kalo lihat kanan kiri kita nih selalu serba kurang. Btw, itulah ya, kalo nggak pandai bersyukur. Adanya kurang mulu. MAkasih udah diingatkan

    BalasHapus

Thank you so much if you're going to comment my post, give advice or criticism. I'm so happy ^_^ But please don't advertising and comment with bad words here. Thanks !

♥ Aisyah