(Refleksi) Indonesia Merdeka !
Bismillah.
Masya
Allah, tepat hari ini, 17 Agustus 2017
Indonesia telah resmi berusia 72 tahun. Merdeka! Alhamdulillahirabbil Alamin.
Indonesia kita tercinta telah lama merdeka, berdikari dan
terus berkembang menjadi lebih baik, aku bangga dengan negaraku.
Bagaimana tidak? Sumber daya alam dan sumber daya manusia
kita melimpah ruah di bumi pertiwi ini, pesona pemandangan dan citarasa masakan
menjadi nilai tambah di mata dunia.
Sayangnya, kita, bagian kecil dari Indonesia seringkali
tidak sejalan dengan para pendahulu dan pahlawan yang berjuang mati-matian
membela negara ini. Pernahkah terpikirkan, kalau kita bisa hidup bebas hari
ini, terlepas dari penjajahan (dalam arti sebenarnya) karena siapa?
Baiklah, mari kita sama-sama merefleksi diri.
Negara kepulauan terbesar di dunia ini merdeka karena,
yang pertama dan terpenting, karunia Allah Ta’ala.
Sudahkah kita mensyukuri-Nya? Bukankah amat mudah bagi
Allah mengambil kembali nikmat besar ini?
Kadang kita sendiri yang membuat diri kita tidak merdeka
karena menjadikan sesuatu selain Allah sebagai tempat bergantung, berlindung
dan mengharapkan pertolongan. Kadang lebih mengharap cinta dan kasih sayang
manusia dari pada cinta dan kasih sayang Allah. Itulah yang membuat kita sering
merasa kecewa dan tertekan dengan kehidupan ini.
Maka marilah kita bersama-sama, memerdekakan diri kita
sendiri dari segala penghambahaan kepada selain Allah, saat itulah kita bisa
dikatakan bebas dari segala penjajahan siapapun.
Kedua, karena perantara jasa para pahlawan yang
telah berjuang mempertaruhkan segala sesuatu yang mereka miliki, harta dan jiwa
raga. Subhanallah. Bagaimana dengan kita? Apa yang sudah kita perjuangkan untuk
negeri tercinta ini? Peran apa yang sudah kita lakukan untuk mencerdaskan
ummat? Langkah apa yang sudah kita lalui untuk memajukan Indonesia? Sejak hari
ini, berjanjilah untuk terus mengharumkan nama baik Indonesia dimanapun dan
kapanpun kita berada.
Mulai dari hal-hal kecil, cintai produk negeri sendiri,
malu menggunakan produk luar, hargai setiap keragaman budaya dan keunikan yang
kita miliki. Dari mulai ciri khas tiap daerah, sampai tiap karakter individu,
semuanya spesial. Hargai bahasa kita, gunakan bahasa Indonesia yang baik dan
benar sesuai EYD.
Terakhir, kembangkanlah rasa penghargaan atas pribadi
masing-masing, perbedaan ada bukan untuk berpecah belah, perbedaan adalah keberagaman
yang membuat Indonesia kita saling menyempurnakan, Insya Allah.
Akhir kata, aku ingin mengutip teks sumpah pemuda yang
bisa menjadi pengingat bagi kita semua :
Sumpah Pemuda
Pertama:
Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah
darah jang satoe, tanah Indonesia.
Kedoea:
Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe berbangsa jang
satoe, bangsa Indonesia.
Ketiga:
Kami poetra dan poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa
persatoean, bahasa Indonesia.
Demikian.
Wallahu A’lam.
#ODOP #BloggerMuslimahIndonesia
2 comments
Wiih ulasannya 👍
BalasHapusJika kita bisa menghargai diri sendiri, semestinya kita juga bisa menghargai orang lain, sekitar kita dan pada akhirnya bangsa kita dengan berbagai budayanya😊
Waw kata-katanya, perlu direnungin ne.
BalasHapusTetap dan harus selalu bersukur :-)
Thank you so much if you're going to comment my post, give advice or criticism. I'm so happy ^_^ But please don't advertising and comment with bad words here. Thanks !
♥ Aisyah